Sertifikasi Data Science

Dilansir dari tulisan Bernard Marr di majalah Forbes bahwa jumlah praktisi yang mempunyai skill untuk melakukan analisis dan melakukan interpretasi data dalam jumlah besar (Big Data) tidak mencukupi untuk permintaan industri sekarang ini (edisi 6 Juli 2015). Kemudian menurut Udacity, berdasarkan kebutuhan industri dalam studi kasusnya (Google, amazon, dan IBM) terdapat 8 skill utama untuk menjadi seorang data scientist adalah sebagai berikut,Menggunakan Software/Pemrograman Dasar

Penggunaan Software/Pemrograman Dasar
Untuk melakukan analisis data diperlukan minimal kemampuan penggunaan software (tools) seperti SPSS, Microsoft Excel dan SAS.

Pengetahuan Statika Dasar
Pengetahuan statistika dasar merupakan kemampuan vital seorang data scientist yaitu statistika deskriptif, maksimum likelihood, statistika matematika, dan lain-lain.

Machine Learning
Machine learning merupakan kemampuan yang berkaitan dengan teknik mengajarkan komputer berfikir seperti manusia atau binatang.

Kalkulus dan Aljabar Linier
Kalkulus dan aljabar linear merupakan cabang pertama dari ilmu matematika. Kalkulus merupakan ilmu tentang limit.

Data Munging
Data munging adalah kemampuan untuk merapikan data baik berdasarkan struktur, tipe data dan lain-lain.

Visualisasi dan Mengkomunikasikan Data
Kemampuan untuk melakukan visualisasi data berkaitan dengan membentuk plot dari data baik dalam bentuk 2D maupun 3D serta penjelasan lain yang perlu ditambahkan.

Software Engineering
Kemampuan software engineering diperlukan untuk membangun suatu sistem yang dapat mempermudah pekerjaan suatu perusahaan.

Berfikir Seperti Seorang Data Science
Untuk menjadi seorang data scientist, kandidat yang dipilih suatu perusahaan adalah kandidat yang berfikir sebagai data scientist.